Pada hari Rabu, 14 April 2021 HITIHE (Health Information and Technology for Improved Health Education in South-East Asia) Project Fakultas Kedokteran Universitas Sebelas Maret mengadakan kegiatan Workshop Penguatan Kapasitas Tenaga Kependidikan dalam Mendukung E-Learning. Kegiatan workshop ini berlangsung secara hybrid dengan menggunakan kombinasi daring via platform ZoomMeeting dan secara luring di auditorium Fakultas Kedokteran Universitas Sebelas Maret. Dalam workshop ini, hadir juga beberapa anggota tim HITIHE dari FKKMK Universitas Gadjah Mada, yaitu Dr. dr. Ida Safitri, Sp.A(K).; dr. Doni Widyandana, Sp.M(K)., MHPE., Ph.D.; Ibu Ratih Oktri Nanda, SKM., MPH.; dan Ibu Rini Handayani, S.E. Sementara itu, hadir juga secara daring Bapak Tri Hardian Satiawardana, S.T., anggota tim HITIHE dari Unit Pelaksana Teknis (UPT) Perpustakaan Universitas Sebelas Maret.
Acara ini dibuka sekitar pukul 13.00 oleh pembawa acara dr. Stefanus Erdana Putra. Agenda workshop diawali dengan sambutan dan pembukaan acara oleh dekan Fakultas Kedokteran Universitas Sebelas Maret, Prof. Dr. dr. Reviono, Sp.P(K)., FISR. yang hadir secara daring. Dalam sambutannya beliau sangat mendukung pengembangan kegiatan pelatihan untuk meningkatkan kapasitas tenaga kependidikan seperti dalam kesempatan ini yang dapat mempercepat ketercapaian indikator kinerja utama Universitas Sebelas Maret. Acara dilanjutkan dengan paparan singkat mengenai gambaran umum proyek HITIHE yang disampaikan oleh Prof. dr. Ari Natalia Probandari, MPH., Ph.D.
Agenda inti workshop dimulai pada pukul 13.30 dengan dimoderatori oleh dr. Bulan Kakanita Hermasari, M.Med.Ed. Pembicara pertama adalah Ibu Riah Wiratningsih, S.S., M.Si. dari UPT Perpustakaan Universitas Sebelas Maret. Dalam sesi pertama ini, Ibu Riah memaparkan beberapa hal mulai dari cara akses e-journal, cara memahami jurnal predator dan mencegah publikasi di jurnal predator, serta cara penggunaan Turnitin dalam pencegahan plagiasi. Sesi kedua dilanjutkan dengan paparan dr. Vitri Widyaningsih, MS., Ph.D. yang hadir secara daring. Dalam sesi ini beliau menjelaskan perihal ranking jurnal yang dapat menunjang akreditasi baik jurnal nasional maupun internasional dan penggunaan Mendeley sebagai software sitasi.
Acara kemudian dilanjutkan dengan sesi tanya jawab interaktif dengan kedua narasumber. Peserta yang bergabung baik secara daring maupun luring sangat antusias mengajukan pertanyaan dan bahkan mengusulkan pelatihan lanjutan untuk memahami terminologi serta bahasa dalam publikasi dan pencarian literatur dan juga simulasi langsung penggunaan Turnitin dan akses e-resources. Karena keterbatasan waktu yang ada, acara akhirnya ditutup sekitar pukul 15.00 dengan sesi foto bersama yang dipimpin oleh dr. Muhammad Hafizhan dan closing statement dari kedua narasumber.