Menghadapi tantangan revolusi Industri 4.0 diperlukan strategi dan kesiapan tenaga kesehatan baik dalam pendidikan maupun implementasi di lapangan pekerjaan. Era yang merupakan kombinasi fisik, digital dan bioloogi seperti halnya internet of things, artificial intelligence, new materials, big data, robotics, e-learning, hal ini disampaikan oleh Prof dr Ali Ghufron Mukti, MSc PhD sebagai Direktur Jenderal Sumber Daya Ilmu Pengetahuan Teknologi dan Pendidikan Tinggi dalam acara Seminar Nasional yang diselenggarakan STIKES DUTA GAMA KLATEN, 7 September 2019 di Pendopo Kabupaten Klaten.
Sebagai garis besar yang disampaikan, prioritas pengembangan SDM adalah kesehatan ibuhamil, bayi, balita dan anak sekolah; kualitas pendidikan yang terus ditingkatkan diantaranya pengambangan vocational training; manajemen talenta; dan tugas Perguruan Tinggi menghasilkan sumber daya yang beriman, berintegritas, berkualitas, kompeten dan berdaya saing tinggi sebagaimana di highlight moderator seminar Nasional ini yaitu dr Muh Husen Prabowo, MPH sebagai ketus STIKES DUTA GAMA KLATEN dan sebagai mahasiswa Program Studi Program Doktor IKM UNS.