Konsorsium SUNI-SEA (Scaling Up Non-communicable Disease Intervention in South East Asia) menyelenggarakan pertemuan rutin yang membahas persiapan fase prospektif dan juga laporan rutin bulanan pada hari Senin, 22 November 2020 pukul 14.00-18.00 melalui platform Webex.
SUNI-SEA merupakan penelitian kolaborasi beberapa institusi dan negara yang dilaksanakan di Indonesia, Vietnam, dan Myanmar. Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan upaya pencegahan dan pengendalian penyakit tidak menular, terutama hipertensi dan diabetes mellitus.
Tim Indonesia diketuai oleh Prof. Ari Probandari, dr., MPH., Ph.D, dengan tim peneliti antara lain Dr. Eti Poncorini Pamungkasari., dr., M.Pd, Vitri Widyaningsih., dr., MS., Ph.D, Dr. Ratih Puspita Febrinasari., dr., MSc., Balgis, dr, MSc CM-FM, Sp.Ak, AIFM, Dr. Sumardiyono, SKM., M.Kes., dan Yusuf Ari Mashuri, dr., M.Sc.
Pertemuan ini dihadiri oleh seluruh anggota konsorsium penelitian SUNI-SEA, yang terdiri dari University Medical Center Groningen (Netherlands, Coordinator) University of Groningen (Netherlands), University of Passau (Germany), Trnava University (Slovak Republic), HelpAge International (UK), Thai Nguyen University (Vietnam), Health Strategy and Policy Institute, Vietnam, dan Universitas Sebelas Maret (Indonesia).